Selamat Sore!
Hari ini cukup cerah untuk berlari sore ya. Kalau yang saya lakukan sore hari di Bandung, setelah sepakat bertemu dengan teman pukul 18.30 sore, membunuh waktu saya isi dengan berjalan di sekitar Hegarmanah, atau Ciumbuleuit guna menikmati udara segar dan tidak lupa berfoto ria. Banyak spot menyenangkan dapat diambil di daerah bandung atas, tidak hanya tempat-tempat padat wisata yang sedap dinikmati selama di bandung, banyak tempat kecil bandung, yang saya jadikan tempat berteduh untuk menikmati kota sangkuriang ini (review soon). Sebelum saya meromantisasi suasana adem ayem di bandung, saya selalu teringat akan hari-hari penuh tekanan menghadapi serangan trauma di saat tertekan. Mungkin saya bisa memaklumi, sebagian orang akan beranggapan bahwa itu hal biasa, tidak berlebihan, tidak harus dijadikan hal besar, tidak sesulit mencari pekerjaan, tidak serumit menghadapi putus cinta, tidak serumet persoalan keluarga. Tetapi, untuk saya, menghadapi tekanan-tekanan kenangan hitam saat saya mengalami #SexualHarrasement saat saya duduk dibangku sekolah dasar, terkadang hingga sekarang menghantui saya di saat saya stress, atau, jujur dipaksa untuk berkenalan dengan teman rekan dengan maksud dan tujuan 'tertentu'. Karena masalah #SexualHarrasement ini tidak saya alami saya sekolah dasar saja, tetapi pada saat saya duduk dibangku sekolah menengah atas dan saya dapatkan dari pasangan saya yang saat itu mahasiswa di salah satu fakultas seni. Hingga sekarang, saya sudah mulai terbuka menceritakan bahwa saya memang harus melewati jalan tersebut, untuk menjadi lebih dewasa dan mawas diri, meski saya dianggap cukup selektif memilih pasangan, karena saya tahu, saya lah yang mengalami hal tersebut, bukan kamu, kalian dan mereka, jadi tidak mengapa saya dianggap terlalu picky, toh demi ketenangan batin saya juga. Selama belasan tahun saya cukup pintar menutupi masalah saya ini, karena ketakutan dan kepanikan akan saya alami, saat memulai menceritakan pengalaman saya terdahulu, hingga sekarang setelah saya selesai bercerita, saya tidak mungkin tidak menangis, tidak gemetar, tidak takut akan sekitar, saya pasti akan sangat sangat sangat panik. Alhamdullilah, setelah itu saya akan merasakan kelegaan lahir dan batin, jadi kalau ada yang mau mendengarkan cerita saya, jangan sungkan untuk menyapa! Mari saling menceritakan kepedihan dengan sikap satria! 💪 💪 💪 Tidak menyangka banyak teman, serta keluarga yang merangkul saya, dan terus menegarkan saya telah berhasil melewati masa-masa sulit sendiri. Berarti benar ungkapan yang menyatakan bahwa 'there are some truly good people in this world' kalau kalian lebih menerima dan terbuka, pasti banyak yang merasakan sakit apa yang kita rasakan, meskipun tidak secara langsung. Maaf, saya tidak bisa menceritakan terlalu rinci pengalaman #SexualHarrasement yang saya alami, tetapi saya menulis untuknya, you can see me on Instagram @sivarmanda and ask me for send it the files of my dark age, I'll happily sharing it to all of people! Ok, see you around, have a nice cup of coffee XOXO Siva
0 Comments
|
Siva armandaHigh Spirit in person, Media Studies appreciator, Archives
March 2024
SIVA. |